Subscribe to RSS feeds

Rabu, 23 Maret 2011

Transplantasi Inti







Jawablah pertanyaan berikut !

  1. Apakah transplantasi inti itu ? jelaskan dengan skema.
  2. Bagaimana jenis kelamin individu transplantasi inti ? sama dengan resipien atau sel donor ? diskusikan dengan temanmu!
Jawaban !
  1. Ada beberapa pangertian tentang transplantasi inti. Adapun pengertiannya sebagai berikut :
    • Transplantasi inti adalah memindahkan inti diploid ke dalam ovum yang sudah dihilangkan intinya, ovum yang mendapat inti baru tersebut melakukan pembelahan mitosis membentuk morula dan akhirnya blastula.( http://asnani-biology.blogspot.com/2009/05/bioteknologi.html)
    • Transplantasi inti adalah pemindahan inti dari suatu sel ke sel yang lain agar didapatkan individu baru dengan sifat sesuai dengan inti yang diterimanya. Transplantasi inti pernah dilakukan terhadap sel katak. Inti sel yang dipindahkan adalah inti dari sel-sel usus katak yang bersifat diploid. Inti sel tersebut dimasukkan ke dalam ovum tanpa inti, sehingga terbentuk ovum dengan inti diploid. Setelah diberi inti baru, ovum membelah secara mitosis berkali-kali sehingga terbentuklah morula yang berkembang menjadi blastula. Blastula tersebut selanjutnya dipotong-potong menjadi banyak sel dan diambil intinya. Kemudian inti-inti tersebut dimasukkan ke dalam ovum tanpa inti yang lain. Pada akhirnya terbentuk ovum berinti diploid dalam jumlah banyak. Masing-masing ovum akan berkembang menjadi individu baru dengan sifat dan jenis kelamin yang sama. (http://118.98.212.211/explorer/view.php?file=BSE/02.+SMP_MTs/SMP+075+IPA+9+Sukis+Wariyono/04+bab-02+015-026.pdf), (http://biokita.co.cc/perkembangan.htm).




    • Transplantasi inti (nukleus) ialah pemindahan inti dari sel satu ke sel yang lain. Sehingga diperoleh individu baru yang mempunyai sifat sesuai dengan inti yang diterima. Transplantasi nukleus contohnya pada sel domba. Nukleus dari sel-sel ambing domba yang diploid dimasukkan ke dalam ovum tanpa inti sehingga terbentuk ovum berinti diploid dari Kambing domba. Kemudian ovum melakukan pembelahan mitosis berulangkali menghasilkan morula, kemudian blastula. Lalu blastula diklonkan menjadi banyak sel dan inti dari setiap sel diambil untuk dimasukkan ke dalam ovum tak berinti yang berbeda sehingga terbentuk ovum diploid dalam jumlah banyak. Masing-masing ovum dikultur secara in vitro dan akhirnya setiap ovum menjadi individu baru yang memiliki sifat dan jenis kelamin yang sama. E. coli dipilih sebagai sel target karena E. coli mudah diperoleh dan dipelihara, tidak mengandung gen yang membahayakan dan dapat membelah diri setiap 20 menit sekali.(http://gurumuda.com/bse/bioteknologi-dengan-kultur-jaringan-dan-rekayasa-genetika#more-7459)
    • Transplamtasi inti disebut juga teknik kloning yaitu pemindahan inti sel yang satu ke sel lain sehingga di peroleh individu baru yang memiliki sifat baru sesuai inti yang diterimanya .Kloning menghasilkan individu yang identik satu sama lain Karena di hasilkan dari reproduksi aseksual. Teknik kloning berhasil dicobakan pada katak, mencit, sapi, dan domba. (http://smpn4sdareza.blogspot.com/2010/02/transplantasi-inti-kloning.html).

Dari beberapa pengertian tersebut menurut kelompok kami pengertian transplantasi inti adalah pemindahan sel tubuh ke dalam sel ovum yang tak ber inti agar didapatkan individu baru dengan sifat sesuai dengan inti yang diterimanya. Tranplantasi inti merupakan salah satu teknik kloning.

  1. jenis kelamin transplantasi inti di tentukan oleh sel donor. Karena sel donor merupakan penyumbang inti (nucleus), yang dimana inti (nucleus) terdapat sifat – sifat dan kode genetic pada makhluk hidup. Sedangkan sel resipien hanya sebagai tempat untuk sel donor.